Terima Aduan Gaji Panwascam Belum Dibayar, Direktur Eksekutif LPEGATS: Ada Apa dengan Bawaslu Balut

KABAR INSPIRASI - Lembaga Pengawasan Etik Penyelenggara Demokrasi Sulawesi Tengah (LPEGAST) menerima aduan bahwa gaji dan honor dari Panwascam dan Personalia Bawaslu Banggai Laut (Balut) Provinsi Sulawesi Tengah belum dibayarkan.

"Ada apa dengan Bawaslu Banggi (laut)," tanya Direktur Eksekutif LPEGATS, Abdul Majid W, S.Pd.I dalam keterangan tertulisnya kepada KabarInspirasi.com, Jumat, 29 April 2022.

Abdul Majid mengaku terhentak ketika lembaga yang dipimpinnya itu mendapatkan laporan dari LPEGAST Korwil Banggai Laut.

Baca Juga: Gubernur Sulteng Apresiasi PT Vale Bangun Air Bersih Bagi Warga Palu

Dia pun lantas menganalisa laporan yang diterimanya itu. Dari laporan dan data yang ia terima itu, Abdul Majid kemudian meyimpulkan harus bertindak cepat. Menurutnya, ini menyangkut hak para pekerja demokrasi yang ada di Banggai Laut.

"Dari surat pernyataan para panwas dan personalia Bawaslu Balut, mereka mengadu bahwa honor dan gaji Panwas saat menjadi penyelenggara kecamatan di lembaga pengawas ini belum dibayarkan. Cuma habis dijanji," kata Majid mengutip pernyataan salah seorang Panwas kecamatan pada surat pernyataan yang diterimanya tersebut.

Setelah dilakukan penelusuran, data tersebut benar. Majid mengaku mendapat data-data autentik. Seperti: pelimpahan pemeriksaan keuangan yang sudah dilimpahkan ke Polres Bangkep, dan juga ada temuan BPK atas hal tersebut bawaslu Banggai Laut.

Baca Juga: Info Penting dan Terbaru Kartu Prakerja Selama Libur Nasional

"Mungkin bisa berdalih lain, ya silahkan namun hak tetap dibayarkan lah. Tak ada guna kalian terbaik menurut Bawaslu RI kalau ada yang tidak beres di sana," kata Majid.

Abdul Majid yang juga Ketua Perkumpulan Anak-Anak Prajurit KORWIL Indonesia Timur ini mengaku akan segera menindaklanjuti aduan tersebut dan menyampaikan kepada Kordiv SDM Bawaslu Provinsi Sulawesi Tengah.

"Jikalau ini juga tidak di seriusi maka saya memerintahkan kepada KORWIL LPEGATS Banggai bersaudara segerakan menyusun laporan untuk ke DKPP. Nanti kita buktikan semuanya di DKPP ya!" tegas Majid.

Baca Juga: 14 Tips Mudik Aman dan Nyaman ala dr Reisa Broto Asmoro

Dia mengaku tidak main-main menindaklanjuti aduan tersebut, karena menyangkut hak mereka, yang sudah hampir setahun diabaikan.

"Kalau saya ya, para panwascam harus berani. Kita akan ramai-ramai gaskan di persidangan biar dibrau publik ada yang tidak beres persoalan keuangan di sana," serunya.***