Anggota Bawaslu Palu Fery: 'yang Benar Adalah Tolak Uangnya, Laporkan Orangnya'

- Rabu, 31 Mei 2023 | 14:44 WIB
Anggota Bawaslu Kota Palu, Fery (kedua dari kiri) menjadi pembicara dalam kegiatan GCM yang diselenggarakan RRI Palu. (Bawaslu Kota Palu )
Anggota Bawaslu Kota Palu, Fery (kedua dari kiri) menjadi pembicara dalam kegiatan GCM yang diselenggarakan RRI Palu. (Bawaslu Kota Palu )

KABAR INSPIRASI - Jelang momentum pemilihan kerap muncul di masyarakat ungkapan kalimat berbunyi "Ambil Uangnya, Jangan Pilih Orangnya".

Menurut Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Palu, Fery, ungkapan tersebut tidaklah tepat dan kontraproduktif dengan pemilihan umum yang cerdas dan berkualitas.

Fery menekankan bahwa pemilih seharusnya menolak tawaran uang atau hadiah dalam proses pemilihan dan melaporkan pelaku tersebut kepada pihak berwenang.

Baca Juga: PT Vale Kembali Dapat Apresiasi Atas Pengelolaan Pertambangan, Moeldoko: Saya Sudah Melihat Sendiri

"Yang benar adalah Tolak uangnya, laporkan orangnya," tekan Fery ketika menghadiri dan menjadi salah seorang Narasumber pada kegiatan Gerakan Cerdas Memilih (GCM).

Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Radio Republik Indonesia (RRI) Palu pada Rabu 31 Mei 2023, dan merupakan kolaborasi antara RRI Palu, Bawaslu, dan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca Juga: Percepat Transformasi Digital lewat Gotong Royong, Indosat Hadirkan Empowering Indonesia Forum

Dalam kesempatan tersebut, Fery dari Bawaslu Kota Palu menyampaikan pentingnya partisipasi aktif pemilih pemula dalam melakukan pengawasan untuk mencegah terjadinya pelanggaran dalam proses pemilihan umum.

"Momentum kegiatan Gerakan Cerdas Memilih ini merupakan kesempatan bagi pemilih pemula untuk belajar dan terlibat secara aktif dalam pengawasan pemilu," sebutnya.

Menurut Fery, Bawaslu berharap dengan adanya kesadaran yang tinggi dalam melakukan pengawasan partisipatif, dalam penyelenggaraan Pemilu.

Baca Juga: PT Vale Kembali Dapat Apresiasi Atas Pengelolaan Pertambangan, Moeldoko: Saya Sudah Melihat Sendiri

"Kita dapat mencegah terjadinya pelanggaran pemilu yang merugikan proses demokrasi," seru Fery.

Pada kesempatan itu juga dihadiri anggota Bawaslu provinsi Sulteng Nasrun, Ketua KPU Kota Palu Agussalim Wahid, Ketua KPID Sulteng Indra Yosvidar, Ketua PGRI Sulteng Syam Zaini, Wakapolresta Palu, Akademisi, dan Anggota DPRD Provinsi Sulteng. 

Sejumlah Ormas, pelajar, dan Mahasiswa juga turut hadir pada GCM yang dipusatkan di Taman GOR Kota Palu tersebut.***

Halaman:

Editor: Anton Tuloiyo

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X